Upaya Penguatan Dakwah di Pulau Samosir, BMH-DPW Hidayatullah Sumut berkunjung

banner 468x60
Upaya Penguatan Dakwah di Pulau Samosir, BMH-DPW Hidayatullah Sumut berkunjung

Samosir, JurnalPost.com – Dewan Pengurus Daerah (DPW) Sumut Hidayatullah bersama beberapa lembaga lainnya melakukan kunjungan persahabatan ke Pulau Samosir. Destinasi utama yang dikunjungi adalah Desa Sukean, Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir. Minggu, (6.2.)

banner 336x280

Kunjungan perdana ke Samosir ini dipimpin langsung oleh Ketua DPW Sumut Hidayatullah Subur Pramudya, Ketua Dai Post Sumut Syukron Khairi Nasution, Kepala Sekolah Medan Dai Fachri Fathullah dan Kepala Sekolah Integral Hidayatullah Medan. Lembaga Pendidikan Fathurrahman Zendroto.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Hidayatullah dengan Ibu Mismah beberapa waktu lalu di Tanjung Morawa, Deli Serdang. Dalam pertemuan tersebut, ibu yang bekerja sebagai ASN di Kantor Kementerian Agama Deli Serdang itu mengutarakan niat suaminya, Sahrel Samosir, untuk menghibahkan tanah tersebut sebagai sarana pengembangan masyarakat di Pulau Samosir.

“Niat baik dan tulus ini disambut baik oleh DPW Hidayatullah Sumut, sehingga pada tahap awal sebagai wujud rasa hormat Hidayatullah kami mengunjungi tempat tersebut untuk melihat langsung,” jelas Fathurrahman salah satu anggota tim.

Selain mengunjungi lokasi rencana tanah wakaf yang diperuntukkan bagi sarana dakwah dan pendidikan, tujuannya juga untuk silaturahmi dengan beberapa tokoh agama, dan tentunya menyapa warga desa. “Ini merupakan langkah awal pengembangan jaringan dakwah di Samosir,” tambah Bang Fathur, pria asal Pulau Nias.

Pulau Samosir memiliki luas 63.000 hektar atau kurang lebih 640 km persegi. Dengan luas yang hampir menyamai Singapura, wajar jika Pulau Samosir masuk dalam jajaran pulau terbesar kelima di dunia dalam kategori danau tengah.

Selain itu, Pulau Samosir menjadi salah satu destinasi wisata utama yang banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. Keberagaman budaya dan lingkungan para wisatawan yang datang tentunya membawa dampak bagi kehidupan masyarakat. Diperlukan upaya dari dimensi lain untuk menjamin kekebalan warga agar tidak terkontaminasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dalam kesempatan tersebut, tim DPW Sumut Hidayatullah berkesempatan bertemu dengan Ketua MUI Kabupaten Samosir Ustaz Erwansyah. Dalam perbincangan santai disertai gelak tawa di tengah cuaca dan suhu yang cukup sejuk, Ustaz Erwansyah banyak bercerita tentang seluk beluk dakwah dan keadaan umat Islam di Samosir.

Dengan berbagai tantangan dan peluang yang dipaparkannya, kehadiran Hidayatullah menjadi mercusuar baru bagi berkembangnya penyebaran dakwah Islam di pulau yang umat Islamnya hanya 1,25% atau 1.924 orang dari 154.093 orang yang berasal dari komunitas lain.

“Hidayatullah sebagai lembaga dakwah dan pendidikan yang hadir di lebih dari 600 kabupaten/kota di Indonesia, tetap fokus dan menaruh perhatian besar pada wilayah pedalaman yang membutuhkan pembinaan.

Tentunya di Pulau Samosir strategi yang akan digunakan akan disesuaikan dengan kondisi masyarakat setempat dan kondisi internal. Hidayatullah ingin hadir untuk memperkuat kerukunan bangsa, bukan sebaliknya kehadirannya justru membawa perpecahan. “Mempercepat hadirnya generasi dan masyarakat yang lebih beradab,” jelas Fathurrahman dengan nada sedikit filosofis.

Kunjungan ini didukung penuh oleh Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Sumut dan Komunitas Sahabat Yatim Piatu Pedalaman. */bams

Quoted From Many Source

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *